BIMTEK IMPLEMENTASI PERUNDANGAN-UNDANGAN DENGAN TEMA UPDATE DAPODIK 2023 b

BIMTEK IMPLEMENTASI PERUNDANGAN-UNDANGAN DENGAN TEMA UPDATE DAPODIK 2023 B

• 23-Aug-2022, Oleh Sekretariat, Dibaca 357 Kali

Pemerintah Daerah Pamekasan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pamekasan menyelenggarakan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan dengan tema Update Dapodik 2023 b di gedung Ki Hajar Dewantara Disdikbud Pamekasan. 

Turut hadir Kadisdikbud Pamekasan, Sekretaris Dinas, Kasubag Perencanaan, beserta seluruh staf bagian Perencanan.

Seperti diketahui, Dapodik versi 2023 telah resmi dirilis. Hal tersebut dilakukan setelah adanya pemutakhiran Data Pokok Pendidikan (Dapodik) oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah dan melakukan integrasi data serta pembaruan pada Aplikasi Dapodik versi 2023 untuk satuan pendidikan, sehingga dapat digunakan untuk pengumpulan data semester 1 tahun ajaran 2022/2023 di bidang Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Kesetaraan. 

Terdapat beberapa pembaruan yang penting. Yang signifikan antara lain:

• Pembaruan pada menu sarana dan prasarana terkait kondisi kerusakan bangunan yang dijadikan satu pada komponen nilai akhir.

• Penambahan pengisian Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

• Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).

Dalam sambutannya, Kadisdikbud berharap agar semua operator mengisi data dengan sejujur-jujurnya serta objektif. Karena menurut beliau, dengan data yang objektif maka akan dihasilkan perencanan yang objektif pula. Akan tetapi, jika datanya tidak objektif maka akan menghasilkan keputusan-keputusan yang salah. 

Selain itu, beliau berharap kepada teman-teman operator agar melaksanakan tugas-tugas operator sebagai tugas yang mulia. 

Kegiatan Bimtek ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 23-25 agustus 2022 bertempat di kantor disdikbud Pamekasan. Adapun peserta untuk hari pertama sebanyak 78 gugus SD, hari kedua sebanyak 71 operator dari SMP swasta, sedangkan di hari ketiga nanti akan diikuti oleh sebanyak 34 operator SMP negeri.